DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN DAERAH

Kabupaten Halmahera Tengah - Jalan Yamamoto Desa Wedana Kec. Weda

  • Beranda
  • Informasi
  • Berita
  • Bantuan
  • Area Pustakawan
    Profil Pustakawan Login Pustakawan
  • Area Anggota
    Masuk Daftar Online
  • Pilih Bahasa :
    Bahasa Arab Bahasa Bengal Bahasa Brazil Portugis Bahasa Inggris Bahasa Spanyol Bahasa Jerman Bahasa Indonesia Bahasa Jepang Bahasa Melayu Bahasa Persia Bahasa Rusia Bahasa Thailand Bahasa Turki Bahasa Urdu

Pencarian berdasarkan :

SEMUA Pengarang Subjek ISBN/ISSN Pencarian Spesifik

Pencarian terakhir:

{{tmpObj[k].text}}
Image of Albert Camus : memberontak terhadap kehidupan yang absurb

Text

Albert Camus : memberontak terhadap kehidupan yang absurb

Neni Suhaeni - Nama Orang;

Albert Camus lahir di Mondovi, Aljazair, 7 November 1913. la adalah seorang filsuf, sastrawan, dan esais kelahiran Aljazair keturunan Spanyol. Camus lahir di tengah-tengah kemiskinan. Ayahnya gugur setahun kemudian setelah kelahiran Camus di pertempuran Marne. Dari sekolah dasar, Camus mendapat beasiswa masuk ke sekolah menengah (1923-1930). Tahun 1933 Camus kawin, hanya bertahan satu tahun.
Camus kemudian menjadi wartawan dan menapakkan kakinya di dunia kesusastraan dengan menerbitakan L'Envers et l'Endroit (1937) yang terdiri dari lima cerita berisi perasaan kepahitan terhadap kehidupan. la meninggalkan
Aljazair untuk melawat ke Eropa pada tahun 1938, dan kemudian menikah untuk kedua kalinya tahun 1940. Ketika Perang Dunia Il meletus, ia melakukan perlawanannya dengan menjadi pemimpin redaksi Combat.
Camus selalu menunjukkan sikap terlibat pada setiap kejadian, dan itu semua tercermin dalam karya-karyanya. Esai filsafatnya, Le Mythe de Sisyphe (1942) muncul mewakili absurditas. L'Etranger (1942), La Peste (1947) dan La Chute
(1956) merupakan tiga novel yang berturutan dalam arti pengembangan ide spiritual Camus.
Tahun 1957 Camus menerima hadiah nobel sastra. Dalam pidatonya, ia mengemukakan pendirian kemanusiaannya yang luas dan sederhana. Baginya, seni bukanlah sebuah kegembiraan seorang diri, dan seorang seniman tidak bisa hidup tanpa keindahan. Seniman juga tidak mungkin melepaskan diri dari kelompok masyaraktnya. la berada di tengah-tengah keduanya. Camus adalah teman Jean Paul Sartre dan Simone de Beauvoir, filsuf dan penulis termasyhur lainnya pada zamannya yang juga sosok eksistensialis. Pada tahun 1960, Camus tewas dalam kecelakaan mobil di dekat Villeblevin, pada usia 46 tahun.


Ketersediaan
B03193S92 (ALBERT) NEN aPerpustakaan DaerahTersedia
B03194S92 (ALBERT) NEN aPerpustakaan DaerahTersedia
Informasi Detail
Judul Seri
-
No. Panggil
92 (ALBERT) NEN a
Penerbit
Bandung : Nuansa cendekia., 2021
Deskripsi Fisik
52 hlm. : ilus. ; 22 x 15,5 cm
Bahasa
Indonesia
ISBN/ISSN
978-623-335-165-2
Klasifikasi
92 (ALBERT)
Tipe Isi
-
Tipe Media
-
Tipe Pembawa
-
Edisi
Cet. I
Subjek
Biografi
Info Detail Spesifik
-
Pernyataan Tanggungjawab
Neni Suhaeni
Versi lain/terkait

Tidak tersedia versi lain

Lampiran Berkas
Komentar

Anda harus login sebelum memberikan komentar

DINAS PERPUSTAKAAN DAN KEARSIPAN DAERAH
  • Informasi
  • Layanan
  • Pustakawan
  • Area Anggota

Tentang Kami

Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Daerah Kabupaten Halmahera Tengah Berdasarkan Peraturan Bupati No. 43 Tahun 2016 Tentang Struktur dan Organisasi

Cari

masukkan satu atau lebih kata kunci dari judul, pengarang, atau subjek


© 2025 — Perpustakaan Daerah Kabupaten Halmahera Tengah

Ditenagai oleh K.13
Pilih subjek yang menarik bagi Anda
  • Karya Umum
  • Filsafat
  • Agama
  • Ilmu-ilmu Sosial
  • Bahasa
  • Ilmu-ilmu Murni
  • Ilmu-ilmu Terapan
  • Kesenian, Hiburan, dan Olahraga
  • Kesusastraan
  • Geografi dan Sejarah
Icons made by Freepik from www.flaticon.com
Pencarian Spesifik